Sabtu, 25 Juli 2009

DONOR DARAH? Siapa takut!!!

Written by Syofian Hadi

First of all, Subhanalloh walhamdulillah, terima kasih ya Alloh, Kau telah menyembuhkan ibu-ibu kami. Akhir bulan Juni lalu, ibu dari sahabat kami Fitria Yulianti dirawat di Rumah Sakit Umum Abdul Muluk (RSUAM). Lebih dari satu minggu beliau terbaring lemah di rumah sakit. Karena sakit yang sedang dialaminya, beliau mengalami kekurangan darah, sehingga sangat membutuhkan donor darah O. Selang beberapa minggu kemudian ibu dari sahabat kami Fefiyana juga dirawat di RSUAM, sama seperti ibu Fitri, ibu Fefi juga membutuhkan beberapa kantong darah, tapi darah A. Alhamdulillah, kini ibu-ibu kami tersebut sudah boleh pulang, insya Alloh sudah sehat. Kami juga turut bahagia pit, pep.., :-) Alhamdulillah…

Oya, buat saudara-saudara yang sudah donor, alhamdulillah, ternyata donor itu banyak manfaatnya lho, baik bagi yang didonor maupun yang mendonor. Saya sudah mendapatkan informasi dari salah satu sumber. “Lho kox ngopy-paste doank sich di? Ya eyalah, kalo mo nulis sendiri artikel ini mah gak boleh sembarangan coy, gue harus melakukan penelitian dan cari banyak referensi. Insya Alloh deh one day I’ll make my own, hehehe. So, sementra telen informasi yang ini dulu yaa….”
Well, check this out!

MANFAAT DONOR DARAH
oleh Ustadz H. M. Haris Damrah

"Dan barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya." ( QS Al Maidah ayat 32 )

Darah sangat penting bagi kehidupan manusia. Sebab darah menjadi ukuran kesehatan. Pada kejadian-kejadian tertentu, seseorang mengalami kekurangan darah. Misalnya, setelah seseorang dioperasi, seseorang yang mengalami kecelakaan lalu lintas, seorang penderita DBD ( Demam Berdarah Dengue ) Stadium 3, dan sebagainya. Orang-orang yang mengalami kejadian tersebut akan sangat memerlukan darah. Di saat itulah transfusi darah amat dibutuhkan.

Transfusi Darah

Transfusi darah adalah tindakan medis pemberian darah kepada penderita, yang darahnya telah tersedia dalam kemasan yang memenuhi syarat kesehatan dan telah melalui pemeriksaan-pemeriksaan dan diberikan secara langsung. Islam tidak melarang seorang Muslim atau Muslimah menyumbangkan darahnya untuk tujuan kemanusiaan, bukan demi komersialisasi. Dalam hal ini, baik darahnya disumbangkan secara langsung kepada orang yang memerlukan transfusi darah, misalnya untuk anggota keluarga sendiri, maupun diserahkan kepada Palang Merah atau Bank Darah untuk disimpan sewaktu waktu untuk menolong orang yang memerlukan. Penerima darah dan donornya tidak disyaratkan harus sama agama/kepercayaan, bangsa / suku bangsanya dan sebagainya. Karena menyumbangkan darah dengan ikhlas itu termasuk amal kemanusiaan yang sangat dihargai dan dianjurkan oleh Islam. Sebab dapat menyelamatkan jiwa manusia, sesuai dengan firman Allah diatas.

Manfaat Donor Darah

Donor darah atau penyumbang darah adalah orang yang secara sukarela memberikan darah untuk maksud dan tujuan transfusi darah.Unit Transfusi Darah PMI DKI Jakarta atau Bank Darah di rumah sakit-rumah sakit membutuhkan darah yang sehat dan aman untuk ditransfusikan pada yang membutuhkannya.
Dalam formulir pendaftaran donor darah terdapat pertanyaan-pertanyaan yang sangat diperlukan untuk mencegah pengambilan darah selama periode "Jendela" dari virus-virus tertentu, misalnya Virus AIDS, Hepatitis C. Periode ini dapat berlangsung selama 2(tiga) bulan atau lebih. Yang disebut periode "Jendela" ialah ada virus di dalam aliran darah, tetapi belum ada antibody virus yang dapat diperiksa melalui pemeriksaan darah di laboratorium, dan virus dapat masuk ke dalam darah pasien yang menerima darah dalam periode ini. Kelangsungan hidup pasien yang menerima darah sangat tergantung pada kejujuran calon donor darah menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.
Pertanyaan-pertanyaan yang diberikan merupakan upaya mencegah sehubungan risiko terhadap calon donor darah atau pada calon penerima darah dan juga untuk menentukan bagaimana dapat menggunakan darah dari donor darah seefektif mungkin. Tidak mungkin memeriksa darah untuk setiap infeksi penyakit, pertanyaan-pertanyaan yang diberikan pada formulir pendaftaran merupakan cara untuk meyakinkan keselamatan darah yang akan ditransfusikan. Apabila calon donor darah merasa bahwa ia perlu diperiksa untuk sesuatu sebab atau termasuk berisiko tinggi "Jangan Donor Darah". Apabila calon donor darah ragu-ragu tentang boleh tidaknya menyumbangkan darahnya, dapat bertanya pada petugas atau dapat langsung pulang meninggalkan ruangan.

Berdasarkan pengalaman para donor yang telah menyumbangkan darahnya, telah banyak manfaat yang mereka peroleh setelah menyumbangkan darahnya. Antara lain :

1. Mengetahui golongan darahnya.

2. Mengetahui tekanan darah secara berkala (tiga bulan sekali) pada setiap akan menyumbangkan darahnya.

3. Dapat memperbarui darah di tubuhnya, karena telah menyumbangkan darahnya sebanyak 350 cc. Kemudian memperoleh darah yang baru pada bulan berikutnya.

4. Dapat tidur nyenyak.

5. Nafsu makan bertambah.

Maha Benar firman Alloh : " Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri ( QS. Al Isra ayat 7 )

Marilah kita saling membantu sesama manusia, salah satunya dengan cara menyumbangkan darah kita untuk orang yang membutuhkan (donor darah). Janganlah kita memelihara kebencian, kedengkian, kemurkaan dan permusuhan yang sering menimbulkan pertumpahan darah, sehingga banyak nyawa yang melayang karena kehabisan darah.

Bersedekah itu bukan hanya dengan harta saja, namun bisa dengan apa saja yang kita miliki, misalnya bersedekah dengan menyumbangkan darah demi untuk menolong orang lain.

sumber : Risalah Tabligh Korps Muballigh Jakarta (KMJ) No.43 Jum'at ke-1 Tahun XIV, 21 Syawal 1428 H / 2 November 2007

taken from:
http://www.mail-archive.com/jamaah@arroyyan.com/msg05821.html

--------------------------(*_*)------------------------------------

So, besok-besok kalo ada yang butuh darahmu, kamu gak perlu takut, cemas, justru insya Alloh kamu bakal sehat. Asalkan ketika mendonor, pastikan kamu dalam kondisi sehat. Tapi jangan pura-pura sakit atau cari-cari alasan karena takut ditransfusi yaa! Kalau memang sehat, selanjutnya adalah ikhlas dan yakin, insya Alloh tidak akan terasa sakit, pusing, dan lain-lain. Alloh pasti akan mempermudah, semoga Alloh meridhoi. Aku jadi teringat pesan seorang sahabatku, Habi, dia pernah bilang, “Posisikanlah diri kita sebagai orang yang membutuhkan bantuan tersebut, pastinya ingin ada orang yang segera membantu kita”.

So, Donor darah? Siapa takut!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungan dan komentar Anda. Tolong tinggalkan alamat e-mail, blog atau website Anda.